Jumat, April 19, 2024
spot_img
BerandaOpiniDanramil Ciwandan Ungkap Penyebab Jalan dan Kantor Koramil Banjir

Danramil Ciwandan Ungkap Penyebab Jalan dan Kantor Koramil Banjir

CILEGON, BCO – Komandan Koramil Mayor (Inf) Usman mengungkap penyebab banjir yang sering merendam jalan Ciwandan-Anyer, berikut Kantor Komando Rayon Militer (Koramil) 2307 Ciwandan setiap hujan deras.

Menurut Mayor (Inf) Usman, penyebab utama air yang sering merendam jalan di Jublin, Kelurahan Tegal Ratu, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, disebabkan oleh drainase sempit yang terletak di belakang kantor Koramil Ciwandan. Saat hujan dengan intesitas tinggi mengguyur kawasan tersebut, drainase ini tidak mampu mengalirkan air secara normal.

“Ini di sini drainasenya kecil karena apa, karena ada rel kereta api yang lebih tinggi sedangkan drainasenya ini di bawah. Jadi sempit sehingga tidak mampu mengalirkan air yang datang dari berbagai arah. Ini setiap hujan sampahnya ini menumpuk di sini, jadi kalau hujan deras koramil kena imbasnya,” kata Mayor (Inf) Usman saat menunjukan drainase di belakang kantornya kepada BCO, Rabu 29 Januari 2020.

iklan

Danramil mengaku telah berkoordinasi dengan Camat Ciwandan Agus Ariadi untuk menjebol tembok pembatas yang kondisinya lebih tinggi dari dataran Kantor Koramil tersebut.

Selain itu dikatakan Usman, banjir juga akibat drainase dangkal. “Kemudian setelah nyeberang dari rel kereta api ini, tembus itu arah PT KBS drainasenya sudah dangkal karena tertutup pasir dan rumput serta bermacam-macam. Sehingga airnya harusnya ke laut, tidak bisa sampai laut karena disana terjadi pendangkalan,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, jika hujan terus-terusan turun Kantor Koramil ini bisa tergenang air dengan ketinggian mencapai satu meter dari tanah. Beruntung, saat hujan turun, Anggota TNI yang bertugas di tempat ini telah memindahkan alat-alat perlengkapannya tersebut untuk mengantisipasi air naik.

Berdasarkan pantauan BCO di lokasi banjir, sejumlah pengendara yang menggunakan kendaraan roda dua terpaksa mendorong sepeda motornya lantaran mati mesin saat memaksa melintas jalanan yang tergenang air dengan ketinggian 60 cm. Air juga terpantau mulai surut setelah hujan reda. Sementara itu, aparat polisi dari Polsek Ciwandan mengalihkan arus lalu lintas ke Jalan Lingkar Selatan untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas. []

RELATED ARTICLES

Most Popular

- Advertisment -
Google search engine

Recent Comments